Danramil Tegalrejo Hadiri Sholawat Bersama Habib Syeh Bin Abdul Qodir Assegaf

MAGELANG - Ribuan umat muslim dari berbagai wilayah hadir di Pondok Pesantren I'anatul Mujtahidin Sekar Putih Dusun Blembeng Desa Purwodadi dalam rangka Haflah Attasyakur Lil ikhtitam bersalawat bersama Habib Syeh Bin Abdul Qodir Assegaf di Halaman Ponpes I'anatul Mujtahidin Sekar Putih, Jum'at ( 03/03) malam.

Baca juga: Wujud Rukun dan Damai, Pangdam IV/Dip: Masyarakat Jateng Bersatu Menjaga Kerukunan Tidak Mudah Dipecah Belah dan Paham Radikal

Hadir dalam acara tersebut, Forkompinda Kabupaten Magelang atau yang mewakili, Habib Syeh Bin Abdul Qodir Assegaf dari Solo, K.H.Mudrik Chudlori, K.H. Muhammad Yusuf Chudlori, Forkopimcam Tegalrejo, Camat Drs Syarif Hidayatullah, Danramil Kapten Arm Sutikno, S.H, Kapolsek diwakili Aiptu Heru, para ulama se-Kecamatan Tegalrejo serta para undangan.

Bupati Magelang Zainal Arifin, S.IP, dalam sambutannya menyampaikan, terimakasih atas kehadiran Habib Syeh Bin Abdul Qodir Assegaf, para alim ulama, teman - teman Forkompinda Kabupaten Magelang, Forkopimcam seluruh kepala desa yang hadir, para santri, alumni, tentunya tidak lupa syechker Mania maupun para jemaah yang dirahmati Allah SWT.

Baca juga: Forkopimcam Dan Anggota Pisah Sambut Komandan Koramil 15 Dukun Kodim 0705 Magelang

Malam hari ini kita dapat bersama - sama Habib Syeh semoga berkah dan manfaat menyertai kita semua, bapak ibu semua yang dirahmati Allah SWT kami sampaikan situasi krisis ekonomi yang terjadi di negara lain, sangat berdampak terhadap negara kita, syukur Alhamdulillah namun pada malam hari ini atau paling tidak beberapa minggu di wilayah Kabupaten Magelang kita mendapat anugerah dari Allah SWT karena apa, karena para santri baik putra maupun putri ini mengawali kebangkitan ekonomi yang ada di Indonesia.

Baca juga: Dandim 0705/ Magelang Ikuti Vidcon KASAD Jendral TNI Dudung Abdurachman Bersama Masyarakat

Lanjut Zainal Arifin, kita melihat sekarang ini tidak kira - kira ancaman krisis tersebut, maka berbahagialah kepada para santri yang bisa mondok, karena tidak semua anak - anak bisa mondok di pesantren dapat langsung belajar dari para kyai, " terangnya.

" Belajar dengan baik di pondok pesantren carilah ilmu yang bermanfaat, laksanakan dawuh perintah dari para kyai.Karena para santri yang hebat nantinya akan meneruskan kepemimpinan Indonesia. Jadi santri itu keren, Mondok juga lebih keren, " tutup Bupati Magelang.

Baca juga: Kegiatan Non Fisik Masyarakat Tidar Dudan Mendapatkan Penyuluhan

Pen: 0705/ Mgl.